Jembatan Siti Nurbaya

Jembatan Siti Nurbaya terletak pada atas sungai Batang Arau Kota Padang Sumatera Barat sepanjang /- 156 meter. Jembatan berfungsi menjadi jalur perhubungan penting antara Seberang Padang dengan sentra kota Padang. Kenapa bernama jembatan Siti Nurbaya?. Alasannya diambil berdasarkan novel klasik yg telah mendarah daging sang masyarakat Minangkabau yang merupakan hasil karya yang sangat penomenal menurut Marah Rusli. Sebagai akses penting serta penopang kemudian lintas rakyat & pariwisata, jembatan Siti Nurbaya salah satu ikon krusial yang menjadi agenda krusial buat dikunjungi.

Jembatan Siti Nurbaya Padang Sumetera Barat. Poto oleh: Benny Rhamdani

Sejarah Pembangunan Jembatan Siti Nurbaya

Proses yang cukup panjang buat pembangunan jembatan Siti Nurbaya ini. Dimulai pembangunan dalam tahun 1995 dalam zama Presiden Soeharto, total porto yg dihabiskan buat menciptakan jembatan ini sebesar IDR 19,8 Milyar. Keseluruhan porto yg dikeluarkan asal dari APBD dan APBN serta dibantu sang ADB (Asian Development Bank) dan OECF (Overseas Economic Cooperation Fund). Peresmian penggunaan jembatan Siti Nurbaya ini dalam pertengahan tahun 2002 bersamaan menggunakan kehadiran drama Siti Nurbaya pada stasiun TVRI dengan pemeran utama Gusti Randa, Novia Kolopaking, dan HIM Damsyik.

Demografi Jembatan Siti Nurbaya

Situasi dan kondisi jembatan Siti Nurbaya sebagai penunjang pariwisata di Sumatera Barat terletak sangat strategis berdekatan menggunakan kota tua kota Padang. Diatas jembatan Siti Nurbaya kita bisa melihat pemandangan kota tua usang yg masih tersisa menggunakan gaya arsitektur kuno yg berada disisi kiri & kanan. Situasi ini dapat diabadikan dengan berpoto selfie dengan gaya bebas berlatar gedung kuno dalam zaman kolonial Belanda.

Dibawah jembatan Siti Burbaya mengalir sungai Batang Arau sebagai urat nadi trasportasi bahari ke pulau terdekat misalnya kepulauan Mentawai. Dapat juga dipandang perahu nelayan bersandar di tepi sungai merapat sehabis melakukan bongkar muat hasil laut. Sungai Batang Arau ini bermuara ke Samudera Hindia.

Setelah menyeberang jembatang dari kota Padang masih ada bukit yg bernama seberang Padang atau Bukit Gado-gado atau sebagian orang menyebutnya Bukit Sentiong. Pada saat kini bukit ini telah terbebas menurut perkuburan cina yg marak beberapa puluh tahun dulu sebagai lokasi pemakaman.

Kegiatan lain yg dapat dilakukan sang para pelancong buat menikmati pemandangan alam pada jembatan Siti Nurbaya ini dalam sore hari adalah beberapa makanan yg dijajakan sang penduduk sekitar yang berlokasi diatas jembatan Siti Nurbaya misalnya pisang kepek menggunakan adonan parutan kelapa & gula, jagung bakar, sate Padang, roti bakar, dan lain sebagainya.

Cerita Siti Nurbaya ini sangat penomenal bagi warga Minangkabau maka sebagian warga percaya kuburan Siti Nurbaya ini terletak di Gunung Padang menjadi loka atau pintu gerbang memasuki Samudera Hindia.

Jembatan Siti Nurbaya Padang Sumatera Barat pada malam hari. Poto oleh: etnojuwitalestari06pk15.blogspot.com

Akhirnya, saya akan membuat rangkuman krusial yang bisa anda jadikan sebagai petunjuk aktivitas yg bisa dilakukan disekitar jembatan Siti Nurbaya.

1. Lokasi yang berdekatan menggunakan kota tua kota Padang, anda bisa sekaligus menikmati pesona gedung tua yang terdapat disekitar jembatan Siti Nurbaya. Gedung tua ini digunakan menjadi gudang atau ruko pada zaman Belanda buat mendukung aktivitas ekonomi krusial pada ketika itu.

2. Gedung Bank Indonesia atau Javasche Bank yg berlokasi pada lebih kurang jembatan Siti Nurbaya. Gedung tua ini digunakan oleh Belanda menjadi Javasche Bank buat memudahkan beberapa aktivitas transaksi penting yang hidup pada zaman kolonial Belanda. Setelah Indonesia merdeka & berjalannya ketika gedung ini diambil alih sang Bank Indonesia. Gedung ini masih kokoh berdiri & syarat sangat terawat.

3. Apabila anda berkesempatan ingin melihat pemakaman Siti Nurbaya yg dipercaya oleh warga setempat berlokasi pada Gunung Padang. Anda bisa mengunjunginya sembari menikmati pemadangan bahari yg sangat mempesona.

4. Menikmati beberapa kuliner pilihan yg terdapat pada lebih kurang jembatan Siti Nurbaya yg disajikan disekitar jembatan. Jika anda berada diatas jembatan Siti Nurbaya masih ada panganan ringan seperti jagung bakar, roti bakar, pisang kepek, & lain sebagainya.

5. Abadikan poto beserta pada lebih kurang jembatan Siti Nurbaya menjadi bukti anda sudah tiba ke lokasi ini.

6. Kedatangan lokasi jembatan ini nir dipungut porto masuk tetapi hanya porto parkir yg harus anda bayar.

Hal yg sangat aku himbau buat menerima atensi rekan pelancong seluruh buat bisa membuang sampah dalam tempatnya, & jangan melakukan corat-coret disekitar jembatan Siti Nurbaya agar tercipta estetika, kebersihan, & ketertiban. Apabila hal kecil ini bisa terealisasi menggunakan baik akan terwujud lokasi yang nyaman bagi kita seluruh.

Peta jembatan Siti Nurbaya di Kota Padang Sumatera Barat.